Kamis, 26 September 2013
kembalikan trotoarku seperti fungsinya
kerasnya hidup membuat kita berpikir keras
keras untuk mencari sesuap nasi
meskipun harus melanggar PERDA yang ada
saudara kita orang yang berdagang menggunakan kaki limanya memang harus berpikir keras
bergulat dari pada tergilas oleh kerasnya dunia
berkembang keras daripada jalan ditempat yang berkubang beras sekilo terus melambung
tak peduli bukan bagiannya tapi digunakan untuk mengais rejeki yang penting tek berurusan dengan SATPOL PP
namun adakah ruang tuk kami yang ingin melenggangkan kaki untuk berjalan dari pada tertabrak kendaraan besi dan sepeda besi berkecepatan tinggi
hampir di kota ini pinggiran jalan bertaburan pedagang berjualan bersaing mengais uang untuk diri dan keluarganya
Bapa moga pemerintah bersama para pedagang bisa diajak duduk bersama agar kota ini mejadi ramah dan nyaman untuk semua
Selasa, 17 September 2013
Langganan:
Postingan (Atom)